Halo~!
Setelah 4 tahun, akhirnya muncul keinginan untuk meneruskan blog ini. Kali ini, di tengah waktu libur sambil menanti yudisium dan ujian OSCE lokal, gue mau mencoba berbagi sedikit informasi mengenai SKETCHBOOK / BUKU SKETSA.
Sebelum memulai lebih lanjut, gue mau mengingatkan bahwa semua brand dan alat-alat yang tercantum di blog ini bukan produk sponsor. Semua dibeli dengan uang sendiri, hadiah dari kerabat, dan beberapa adalah hadiah dari lomba/event. Sebisa mungkin gue akan membahas secara detail berdasarkan apa yang gue lihat dan gue rasakan selama memakai barang-barang ini. Harga dan tempat dimana kalian bisa menemukan barang-barang yang tercantum juga akan disebutkan secara men-detail.
Beberapa barang ini udah lama banget gue dapetin/beli, jadi harap maklum kalo ada perbedaan harga/warna/variasi/bentuk/ukuran/lokasi penjual.
Oke, langsung aja masuk ke topik kedua ini; SKETCHBOOK.
Kalo menurut wikipedia, sketchbook itu adalah buku dengan lembaran kosong yang biasa dipakai oleh seorang seniman untuk menggambar atau melukis. Gue pribadi sih lebih seneng menyebutnya buku gambar. Tapi, pernah gue ditegur sama orang karena pendapat gue ini. Kata itu orang 'buku gambar / drawing book' itu beda sama 'buku sketsa/sketchbook'. Gue mencoba bertanya dimana letak perbedaannya (selain di ejaan, tentunya), tapi ini orang nggak bisa menjelaskan. Sampe sekarang pun gue masih belum tau dimana letak bedanya dan mengharapkan ada yang bisa menjelaskan secara jelas dan terperinci (lebih bagus kalo ada jurnal pendukung atau contoh, lol).
Gue nggak mau ber-panjanglebar menjelaskan tentang sketchbook. Jadi, gue bakal langsung ngasih review beberapa sketchbook yang pernah dan masih gue pakai sampai sekarang. Kalo kalian mau tau sejarah atau proses pembuatan atau apalah itu, kalian bisa google-ing sendiri. Jangan malas~
Harga: Rp15,000-Rp50,000
Ukuran: A5, A4, A3
Refill: Tersedia (Rp6,000-Rp30,000)
Bisa dibeli di: Gramedia, TGA, Paperclip, Tokopedia, Smartyhands, Enportu, Toko Prapatan 21, Alat Lukis, dll.
Ini salah satu brand sketchbook yang paling gampang dicari karena ada hampir di semua toko buku. Gue terakhir beli ini untuk dipake sendiri tahun 2011 dan nggak pernah make lagi hingga detik ini.
Cover-nya dari plastik yang kokoh dan enak untuk dijadiin alas (tapi ga
rekomen untuk gambar langsung diatasnya, karena gradakan...) dan
jilid-annya memungkinkan untuk diisiulang. Harganya ekonomis bisa dibeli
pelajar dan karena kertasnya enteng banget, enak untuk dibawa-bawa.
Untuk dipake sketsa dengan pulpen juga oke, kok.
Tampak belakang penggunaan spidol |
Tekstur saat pakai cat air |
Gue nggak begitu suka kertasnya karena kalau dipake untuk sketsa pensil jadi kotor. Kalau dihapus pun nggak bisa 'ngasal' karena kertasnya terlalu fragile dan mudah ngelupas (brudul gitu). Untuk make cat air pun, mau itu cat air mahal maupun cat air yang kita pake jaman SD, efeknya jadi kasar dan chalky kalo diusap. Untuk dipakein spidol juga kurang oke karena nembus ke halaman belakangnya dan bisa sampe kena di lembar selanjutnya, tapi ini tergantung pemakaian spidolnya juga sih, ya. Karena gue selalu nge-layer berkali-kali, jadi kemungkinan untuk bocor lebih gede.
Seiring waktu berlalu, kalo gue perhatiin kertasnya jadi makin 'lembek'. Warna kertasnya pun jadi kayak 'kotor' gitu.
Walaupun banyak nilai minusnya di mata gue, ini sketchbook oke untuk yang baru belajar atau baru mau coba-coba pake sketchbook. Sejauh ini, di forum-forum gambar lokal, gue sering liat banyak yang make dan banyak juga yang make catair/spidol untuk ini sketchbook.
2. Sketchbook Kiky
Harga: Rp9,000-Rp30,000
Refill: Tidak Tersedia
Ukuran: A3, A4, A5
Bisa dibeli di: Gramedia, TGA, Toko Prapatan 21
Ini sketchbook favorit!!!
Dibanding merk sebelumnya yang gue sebutin diatas, gue lebih suka pake ini. Kenapa?
Harganya terjangkau, gampang didapetin karena ada di toko buku di seluruh penjuru Jakarta (Iya, yang gue tau cuma toko buku di Jakarta. Gue nggak pernah main ke toko buku daerah lain...), cukup tebal jadi nggak mesti beli-beli mulu, ukurannya beraneka ragam, kertasnya nggak mengalami perubahan warna/tekstur walaupun disimpen lama.
Gue suka make ini sketchbook untuk sketsa pensil maupun spidol. Kertasnya nggak ada tekstur alias licin-licin gitu, kayak karton manila gitu lah kurang lebih. Bisa dipake depan-belakang juga. Gue nggak menyarankan untuk dipakein cat air karena emang gue gapernah nyobain, tapi kayaknya sih kertasnya bakal lebih kuat dan ga brudul.
Minusnya dari sketchbook ini, karena cover depan dan belakang dari karton jadi kalo mau dibawa-bawa mesti ekstra hati-hati. Selain itu, karena ini dijilidnya pake lem jadi gampang banget copot + gabisa nyaman ditekuk-tekuk. Untuk pemakaian spidol yang multi-layer juga nembus sampe ke lembar belakangnya jadi mungkin kalo mau make spidol kudu dilapisi plastik atau kertas mika dulu.
3. Sketchbook Canson
Harga: - (Ini gue dibeliin waktu jaman gue SMA sama bokap dan kurang tau apa sekarang masih dijual atau nggak.)
Ukuran: A5 (Seinget gue dulu ada ukuran A4 dan A6 tapi gue nggak yakin...)
Bisa dibeli di: Gramedia
Ini sketchbook adalah sketchbook pertama yang dibeliin bokap gue. Jadi dulu itu bokap gue jalan-jalan sama adek gue, terus gue cuma bilang "Nitip sketchbook". Gue udah berharap bakal dapet yang Lyra atau Kiky, tapi pas liat dapetnya merk Canson. Ini merk yang gapernah gue denger sebelumnya dan pas gue liat harganya juga lumayan mahal pada masa itu (kisaran +/-Rp50,000).
Isinya sebenernya mirip sama sketchbook Kiky. Yang membedakan cuma jilidnya spiral kawat, covernya dari semacam plastik keras gitu (mirip cover Lyra tapi lebih alus), dan harganya. Sisanya semua sama aja kok.
4. Drawing Book Kiky
Harga: Rp5,000-Rp20,000
Ukuran: A5, A4, A3
Bisa dibeli di: Gramedia, Paperclip, TGA, dan toko buku lainnya.
Gue beli ini karena gue butuh buku sketsa yang enteng, luas, dan murah. Biar bisa diselipin di buku catetan/textbook kuliah dan bisa gambar disaat ada dosen. Untuk ukuran A5 gue beli harganya Rp4,000-an gitu dan variasi desain covernya banyaaaaak banget. Selain Kiky, seinget gue ada merk Joyko dan merk lainnya kayak SIDU, dll.
Overall, ini recommended untuk sketsa yang murni iseng-iseng. Kualitasnya ga jauh beda sama buku gambar yang biasa lo beli di warung-warung yang covernya Mr.Smiley dengan warna Ijo/Oren/Kuning hits. Untuk cat air kertasnya mungkin bakal bergelombang dan mungkin brudul. Untuk spidol ga bagus untuk blending dan nembus. Tapi untuk pensil warna oke nih. Kertasnya licin jadi bisa mulus hasilnya.
5. Sketchbook Tak Ber-Merk
Harga: +/- Rp20,000-Rp300,000
Ukuran: A6, A5, A4
Bisa dibeli di: Toko alat tulis lucu-lucu yang namanya sejenis 'Warna', 'Bunga', 'Naughty', 'Lala'. Scoop (GI / Kelapa Gading), Artbox (Ini toko pernak-pernik dari Korea, dulu ada di Kelapa Gading, ntah sekarang dimana bisa ditemui), Gramedia.
Karena ini belinya udah lama dan covernya cuma karton, jadi udah lepas dan nggak ada contoh cover depannya ;; |
Gue menyebutnya Tak Ber-Merk karena memang di tiap toko mereka punya brand berbeda. Sering gue memperhatikan mereka ini kalo bukan buatan China ya buatan Korea. Ciri khasnya covernya selalu bikin pengen beli karena ada quotes-quotes yang unyuu~ atau gambar-gambar yang men-trigger niat gambar (di Artbox gambarnya sketsa pensil/pulpen terus ada quotes "Let's Draw''). Kadang ada yang hardcover ada juga yang softcover pake karton gitu. Mayoritas jilid spiral kawat dengan pilihan kertas warna putih dan kertas coklat (Toned Paper/craft paper)
Kertasnya tipiiiiis banget. Kayaknya sih 70gsm. Licin. Enak untuk dibawa-bawa dan sketch kasar kalau lagi dijalan atau mendadak ada ide sebelum dieksekusi gitu.
Harganya, menurut gue, nggak bersahabat. Dengan harga setara, gue lebih milih beli sketchbook Kiky. Tapi, kadang desain dari sketchbook tak ber-merk ini emang bikin lupa diri, sih ^^;;
6. Sketchbook Maruman "Zuan Series"
Harga: Rp50,000-Rp150,000
Ukuran: A5, A4, B5
Bisa dibeli di: Paperclip, Smartyhands, Monomania
Ini paling favorit diantara semua sketchbook.
Untuk segala alat gambar bisa dipakai dan bisa dibilang ini sketchbook ter-perfect!
Untuk spidol, pas dipake untuk blending bisa mulus. Nggak ada efek tumpang-tindihnya. Walaupun merembes sampai halaman belakang, lembar setelahnya nggak ikut kena. Untuk cat air juga juara! Bisa dipakein banyak air dan nggak brudul. Kertasnya ber-tekstur dan pas banget untuk yang pake pensil warna~
Media cat air |
Hasil pemakaian spidol - tampak belakang |
efek pemakaian pensil warna |
teksturnya indah~ |
Untuk ukuran A4 harganya Rp58,000 di Paperclip dan kalau beruntung biasanya suka ada diskon up to 30% untuk member atau voucher diskon Rp10,000. Kalau mau beli online bisa coba cek di link yang disebutkan di atas.
Satu-satunya kelemahan dari sketchbook ini adalah susah nyarinya. Karena, di Paperclip walaupun mereka memang nge-stock, suka habis tiba-tiba dan mesti keliling satu Jakarta nyari di cabang lainnya baru bisa ketemu ;;
7. Loose Leaf / Kertas Binder
Harga: Rp5,000-Rp20,000
Ukuran: A5 dan A4
Bisa dibeli di: Gramedia, Paperclip, TGA, tokobuku setempat, tukang fotokopi, dll.
Ini sebenernya bukan sketchbook dan cuma ekstra aja. Gue suka males bawa banyak barang jadi kadang supaya bisa tetep gambar di tengah kuliah yang padat, gue sengaja beli refill binder/loose leaf yang polos.
Merk yang ditawarkan beragam. Ada Kiky, Joyko, Toyo, Kokuyo, dll.
Harga yang ditawarkan pun beragam, tergantung brand dan dimana kalian belinya. (Sejauh ini brand Kokuyo yang menurut gue paling mahal).
Kertasnya sih, simpel. Cuma HVS 70gsm / 80gsm yang dibolongin dan dimasukin ke binder. Temen gue bahkan saking malesnya ngeluarin duit, dia bolongin sendiri ;; Gue pernah nyoba sih, tapi karena gue mager jadi mending beli yang udah jadi :') Eitss, tapi hati-hati~! Ada brand tertentu yang kertasnya sedikit lebih tebal, warnanya agak broken white (agak kuning), dan kertasnya liciiiin banget untuk dipakein pensil.
8. Scribblebook Multipaper Area52
Harga: Rp160,000
Ukuran: 12cm x 19cm
Bisa dibeli di: Area52 Studio
Seperti namanya, multipaper, sketchbook ini punya dua kertas berbeda. Yang satu kertas Ivory 170gsm dan Canson Montval 185gsm.
Kertas Ivory ini tebal dan cocok untuk sketsa pensil, pena, maupun spidol (Tapi kurang cocok untuk layering dengan spidol). Kelemahannya menurut gue cuma satu, kertasnya agak broken white, jadi kalo mau benerin kesalahan pake tipe-x atau tinta putih malah kontras banget.
Kalau kertas Canson Montval ini cocok banget untuk cat air. Belakang-depan bisa dipake. Awalnya memang bakal gelombang kalo terlalu banyak air, tapi kalau di-press benda berat bakal lurus lagi, kok~
Covernya dari faux leather dengan banyak variasi warna. Gue beli yang merah supaya seksi~ hehe Sebenernya bisa pesen online, tapi waktu itu gue kebetulan nemu booth-nya di Popcon 2016 dan udah ga sabar nunggu jadi beli OTS.
Buat yang pengen beli Moleskine tapi kemahalan, ini bisa jadi alternatif~
Kalau nggak butuh kertas cat Canson kalian bisa beli yang classic, kok. Atau yang full kertas Canson semua juga ada~
9. Copic Marker Pad
Harga: +/- Rp200,000
Ukuran: A4 dan A3
Bisa dibeli di: Paperclip
Ini kertas paling nggak recommended yang gue cantumin.
Kertas official dari Too, perusahaan pemilik Copic, ini sebisa mungkin jangan dibeli kecuali kalian mau buang-buang uang dan koleksi kertas.
Kertasnya setipis kertas kalkir, agak nerawang, dan licin.
Setiap warna copic yang dioles di kertas ini bakal jadi lebih terang 2-3 level. Jadi, kalau yang biasa make warna dengan jumlah 0 lebih dari 2 (ct. R00, R000, R0000), lebih baik urungkan niat dan beli Maruman Zuan Series aja.
Untuk layering juga nggak banget dan untuk di-blend, bakal ada efek bintik-bintik putihnya. Tapi, brand ini jauh lebih baik dan bersahabat dengan pensil dibanding Marker Pad keluaran brand Winsor Newton.
Sejak dibeli, gue baru make ini kertas 'secara serius' beberapa kali dan akhirnya kini gue jadiin sarana untuk nempel koleksi stiker/washitape dan swatch warna spidol.
Sebenernya masih banyak variasi sketchbook lain di luar sana, tapi gue belum mencoba langsung :') Kalau ada update variasi lainnya bakal langsung gue post, kok ^^
Sekian dulu ya tulisan dari gue. Semoga bisa bermanfaat dalam pertimbangan dalam mencari sketchbook idaman. Kira-kira dari semua yang udah gue sebut diatas, brand apa yang biasa kalian pakai? Boleh dong bagi-bagi pengalamannya juga~
Kalau ada pertanyaan bisa langsung kontak akun-akun yang ada di menu CONTACT dan sampai jumpa di tulisan gue selanjutnya ~ ^^
8 comments:
Sangat bermanfaat dan membantu!
Request review kertas dari sketchbook artemedia dong kak :)
Iya kaa review kertas dari sketchbook artemediaa
mau tanya dong cat warna yg pas untuk kertas canson..tks
Ane pemula bang,kalo buat iseng2 gambar pake pencil FCC recommand sketchbook yg mana bang? Ane pake drawing book biasa arsiran kurang bagus
cobain GambArt SKetchbook deh ka... rekomended banget untuk kertasnya...
kertanya tebel gtu.. dan warnanya putih gading. bkin mata ga cape ngegambar berjam-jam...
kalo beli di tokped banyak .. klo di officialnya ada di IG Gambart_official
kalo gw. pake sketchbook dari GambArt. kertasnya tebel. gw beli yg scarthbook .. 80 halaman full water color. ga tembus jadi bisa bolak bali gambarnya
Bg sketchbook kiky itu berapa ketebalannya?
Post a Comment